Polres Humbahas Dirikan Posko Polri di Lokasi Bencana Alam Simangulampe

Redaksi

Polres Humbahas Dirikan Posko Polri di Lokasi Bencana Alam Simangulampe 



HUMBAHAS -Polres Humbahas bersama instansi terkait melakukan responsif mendirikan beberapa Posko di sekitar lokasi kejadian bencana alam tanah longsor di Desa Simangulampe Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbahas. (05/12/2023)

Kapolres Humbahas AKBP Hary Ardianto, menjelaskan ada sekitar tujuh posko yang sudah didirikan oleh polri bersama instansi terkait guna Percepatan Proses Evakuasi.

Adapun posko yang didirikan yakni, Posko presisi, Posko Media Center, Posko DVI dan Posko Ante Morthem serta Posko Trauma healing, Posko Serbaguna dan Posko Kesehatan.

Posko Media Center ini untuk memberikan informasi serta untuk wadah rekan-rekan insan pers yang ingin meliput terkait perkembangan proses evakuasi.

"Sehingga seluruh masyarakat khususnya wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan dapat melihat perkembangan Evakuasi tanpa harus meninjau ke lokasi kejadian,"ucapnya. 

Sedangkan Posko DVI dan Ante Morthem untuk mempermudah mengetahui identitas korban dan untuk identifikasi lebih lanjut. 

"Sehingga Posko DVI ini nantinya akan menerima data antemortem dan postmortem jenazah korban meninggal dunia,"kata Kapolres.

Di pos ini, lanjut Hary, keluarga korban yang datang diminta membawa data dan dokumen korban seperti ijazah, maupun sertifikat lainnya yang ada tanda sidik jari untuk bisa diidentifikasi. 

Selain data dan dokumen, untuk mempercepat identifikasi yang berhubungan dengan DNA keluarga terutama istri, anak, ayah, dan ibu diminta untuk mendatangi posko ante mortem. 

"Pakaian dan properti korban yang terakhir dipakai juga bisa membantu proses identifikasi korban," katanya.

"Polri juga membuat kamar jenazah sementara serta mempersiapkan alat-alat untuk idetifikasi antemortem dan postmortem, sembari Tim DVI tengah menunggu pihak keluarga untuk mengumpulkan data dari antemortem,"lanjutnya. 

Tak hanya itu, dikatakan Hary, pihaknya juga menyediakan posko untuk Trauma healing, healing psikolog juga dibantu oleh beberapa ahli-ahli psikologi selain dari Dokpol Polri, beberapa RS termasuk TNI juga bergabung di sini untuk memberikan terapi-terapi psikologi kepada korban dan keluarga.

"Oleh karena itu, semoga proses Evakuasi segera mendapat titik terang atas para korban yang dinyatakan hilang karena Sampai saat ini personel Polres Humbahas, Brimob dan TNI, SAR, bersama pemerintah kabupaten humbahas masih terus bekerja melakukan upaya maksimal dalam pencarian para korban," tutupnya.

(*)